Keterangan Foto : Terlihat Dugaan Foto Gudang Penimbunan BBM Jenis Solar Yang Berada di Batang.
Batang, Pelopornews.co.id — Dugaan penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis solar kembali mencuat di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Praktik ilegal ini melibatkan truk-truk diesel dan dump truck yang antre membeli solar subsidi di sejumlah SPBU dengan modus operandi yang semakin canggih, yakni menggunakan plat nomor palsu dan barcode yang berganti-ganti.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, solar yang dibeli secara tidak sah tersebut kemudian dibawa ke sebuah gudang di Desa Sentul, Kecamatan Gringsing, untuk dipindahkan ke kendaraan khusus berjenis kempu. Aktivitas mencurigakan di gudang ini mulai menjadi perbincangan hangat di kalangan warga, terutama karena intensitas keluar-masuk kendaraan besar yang tidak biasa.
Saat tim media mencoba menelusuri lebih lanjut dengan mendatangi langsung lokasi gudang, tak satu pun penjaga yang dapat dimintai keterangan. Berdasarkan informasi dari warga sekitar, gudang tersebut diketahui milik seseorang berinisial MH, namun kini telah disewakan kepada pihak luar yang berasal dari Weleri, Kabupaten Kendal.
“Sering lihat truk keluar masuk, kadang juga tangki warna biru putih masuk ke dalam gudang. Entah mereka sedang bongkar atau isi saya kurang tahu, soalnya begitu tangki masuk, pintu langsung ditutup rapat,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya,Minggu(11/5/25).
Praktik ini tidak hanya merugikan negara dari sisi kerugian materi akibat subsidi yang salah sasaran, tetapi juga menimbulkan keresahan sosial. Terlebih lagi, penyalahgunaan BBM subsidi termasuk tindak pidana serius. Berdasarkan Undang-Undang Migas, pelaku dapat dijerat dengan hukuman penjara maksimal enam tahun dan/atau denda hingga Rp60 miliar. Sanksi tegas juga bisa dijatuhkan berupa pencabutan izin usaha bagi perusahaan yang terbukti terlibat.
Penegakan hukum harus dilakukan secara tegas dan tanpa pandang bulu agar masyarakat tetap percaya terhadap aparat penegak hukum. Siapa pun yang terlibat dalam penyalahgunaan subsidi harus ditindak
Masyarakat kini menanti langkah konkret dari aparat untuk mengusut tuntas kasus ini dan menutup celah penyimpangan distribusi BBM subsidi yang semakin meresahkan.Agar distribusi BBM bersubsidi bisa tepat sasaran dan digunakan untuk kepentingan masyarakat yang benar-benar membutuhkan, bukan untuk keuntungan pribadi segelintir oknum.(Edy)
