Nganjuk, Pelopornews.co.id — Warga Desa Baleturi, Kecamatan Prambon, Nganjuk, antusias memeriahkan tradisi tahunan Bersih Desa atau Nyadran dengan menggelar kirab Tumpeng Gunungan pada Jumat, 25 Juli 2025. Acara tersebut diikuti oleh seluruh perangkat desa, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, serta para tokoh masyarakat setempat.
Kepala Desa Baleturi, Wiibnu Fajar, S.E., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga dan tokoh masyarakat yang telah mendukung dan memeriahkan acara ini.
“Terima kasih untuk seluruh warga serta tokoh masyarakat. Semoga suguhan kirab ini bisa menghibur dan menambah semangat dalam menyambut Bersih Desa (Nyadran),” ujarnya.
Wiibnu menambahkan bahwa tradisi kirab Tumpeng Gunungan digelar setiap tahun sebagai bentuk uri-uri budaya leluhur yang harus tetap dilestarikan. Selain itu, kirab ini juga merupakan bentuk wujud syukur (tasyakuran) atas hasil panen yang melimpah.
Tak hanya itu, perayaan akan berlanjut pada Minggu, 27 Juli 2025, dengan digelarnya kirab karnaval yang melibatkan seluruh warga dari RT 01 hingga RT 38, yang tersebar di RW 01 hingga RW 18.
“Harapan kami, semoga Desa Baleturi beserta seluruh warganya senantiasa diberi kesehatan, tetap guyub, rukun, makmur, dan toto tentrem,” imbuhnya.
Kirab Tumpeng Gunungan dimulai dari Balai Desa Baleturi dan berakhir di Punden Mbah Gedong Kyai Sayek. Acara dibuka dengan doa bersama yang dipimpin oleh Kyai Khoirul, salah satu takmir masjid setempat.
Setelah prosesi kirab selesai, panitia acara melanjutkan dengan membagikan berkat kepada seluruh warga yang hadir di Punden Mbah Gedong sebagai bentuk kebersamaan dan rasa syukur. (RTN)
