Depok, pelopornews.co.id. – Wakil walikota Depok Ir. H. Imam Budi Hartono M.Si yang diwakilkan oleh Kepala Bidang Lembaga Pendidikan Paud kota Depok Drs. H. Suryana S. Pd. M. Pd pada Dinas Pendidikan kata Depok, Kamis 6-6-2024 di lt 10 Balaika Dua Depok tepat di Jalan Raya Margonda Depok Jawa Barat. Acara Sosialisasi Penulisan Ijazah yang berlangsung pada hari Kamis 6/6-2024, Gedung di lantai 10 balaika Dua kota Depok Jalan Raya Margonda Depok Jawa Barat.
Acara ini di hadiri Kepala Sekolah Paud sekota Depok sebanyak 1000 orang yang hadir dalam sosialisasi sistim penulisan Ijazah agar jangan sampai salah kata, Suryana. Bagaimana teman-teman saya yang ada di belakang, banyak penulisan ijazah yang salah. Oleh karena itu, saya berharap belajar dengan sebaik baiknya dan fokus pada materi karena dengan nikmat yang diberikan kepada kita semua pada hari ini, kita masih bisa bertemu bermazhab bertatap muka bercengkrama bersilaturahmi.
Saling sapa satu dengan yang lainnya Insya Allah itu menjadi bahan baku untuk menambah kesehatan dan panjang umur kita semua, semoga selalu tercurah kepada nabi Muhammad sallallahu alaihi wasallam. Sekalian sekarang saya enggak berani meskipun di lingkungan TK atau apa namanya yang namanya Pendidikan Anak Usia Dini saya mengatakan hanya ibu yang tahu saya. Karena saya yang mau menjadi guru Pendidikan Anak Usia Diniyah guru TK guru PAUD guru Pos PAUD.
Saya bersyukur bapak ibu yang kemarin ketemu mendaftar menjadi guru PAUD kalau konten pensiun cuman manggilnya bukan ya Ayah anda bukan tapi kakek gitu teman-teman. Semua kapan dia teman saja, karena saya tidak mau ada batasan antara bapak dan ibu dengan saya ya jadi artinya kalau saya bilang teman yang namanya customer salah satu titik yang bertanya ya kan ya kalau kurang sedikit enggak apa-apa lah ini saya punya target kita ada tiga sesi.
Karena banyak banget ternyata lembaga PAUD itu yang mendapatkan dana Bop saja itu hitungannya mencapai 1192 lembaga luar biasa pak bahkan kalau seandainya apa ya Allah. bulan Mei 2023 sampai dengan Mei 2024 memang mengikuti secara update aturan kebijakan terkait dengan pengalaman tapi yang menjadi persoalan itu adalah sekarang bagaimana sih kita biar bisa terus update ,guru sering buka HP atau sering Cari informasi.
Saya bilang kita satu komunitas satu naungan satu wadah kita ini bukan rivalitas begitu juga dengan TK 1192 itu bukan rivalisasi negatif, tapi saya bawa kita dari 1192 itu menjadi konconesasi tapi kalau udah jam 07.00 malam bahaya makanya kan kita di gtk-nya ya Ada PKG Forum Komunikasi guru, dulu saya untuk kenapa dengan guru itu dekat karena saya tahun 1988 tanggal 1 bulan 3 tahun 1988 itu terus yang saya pelajari yang dapat selesai pelajaran tentang komunitas belajar kalau sekarang istilahnya tapi dulu yang tadi tanpa sengaja dinobatkan menjadi koordinator komando mata pelajaran di kota Medan jadi saya kenal.
Semua dengan karakter guru pembinaan guru itu namanya apa yang paling enak banget Kecamatan atau per kelompok atau bagaimana. Apa sih yang dibicarakan bikin bahan ajar bareng kualitas kita itu, merata tepatnya Kok bisa merata belum tentu juga. Kenapa kapasitas dan karakteristik dari masing-masing PAUD itu berbeda banget ajukan guru itu situasi itu tidak diinginkan oleh temen-temen di rumah kalau ada yang tidak menginginkan itu masehi waktu pagi kamu yang namanya guru itu selalu update, makanya saya nggak hafal banget dulu kita bikin namanya SP Ingat nggak itu berarti sudah tua SPG lulus tahun 1986 itu udah pakai SP iya kan berubah menjadi apa Bu sekarang menjadi apa kemarin ya sama rencana pembelajaran ya kan tetapi kegiatan kemudian apa yang tadi ajarkan gitu kan langkah-langkah pembelajarannya gitu kan sampai kepada evaluasi Facebook kalau misalkan sudah kita bahas juga pengetahuan kita, makanya daripada apa Bu KKG Nih.
Saya kata Suryana, ini pasti pinter nyanyi ya pak itu yang pas saya makan terus keselek terus saling bertukar informasi untuk tambayun ketua igtki masing-masing Kecamatan itu, ini apa ya macam-macam gitu. Ya yang ada tuh cuman gituan gitu an tuh kalau kita berdoa itu kan Allah yang maha membolak-balikkan hati manusia balikin lah ya 150.000 kok sekarang di mana itu. Mohon dengarin penjelasannya bingung saya tanya, tuh langsung sama Putri begitu ditanya Wah kita sudah boro-boro itu dari jauh-jauh hari karena kita juga dikejar Batman sama BKD tapi enggak juga, apa itu ngumpulin yang katanya udah nungguin proyeknya.
Gimana bu tapi no recehkan masalah apa duduk diperbaiki lah perbaikan yang enggak pernah disampaikan lagi ke saya sedangkan waktu benteng itu sudah habis nanti terkenal semua akhirnya ada beberapa teman-teman guru yang memang tidak mendapatkan itu makanya ini tugas kita semua terutama di igtki baik tingkat kota maupun tingkat kecamatan ini terus mengupdate kan terkadang begini. Rekeningnya harus BRI atau BNI atau Bank Danamon atau apapun namanya yang jelas kan enggak diterima yang diterima itu hanya PjB kemudian di BJB itu terkadang misalkan satu satu dua tiga gitu katanya, setelah terkadang itu nulisnya satu satu dua tiga pakai titik itu juga enggak diterima jadi artinya sampai sebegitu.
Kamu tuh yang namanya keuangan karena memang harus begitu ya. Oleh karena itu, ini kita harus betul-betul tidak terkait dengan hal itu sehingga seperti yang tadi di telepon ke saya itu wa ke saya itu enggak apa namanya enggak terulang lagi gitu karena Bu saya sering juga disebut lah kalau orang-orang itu kan berapa sih katakan 1.192 ukuran mumet gitu Ismail mode turunin kantor nginep nih uang nginep tuh jadi, artinya itu kita udah kerja ekstrak tapi masih dua buat dong yang terkadang kita nunggu balikan informasi dari pot baru dari lembaga itu.
Lama mereka itu kalau misalkan nanti dari pengurus unit TKI yang ingin memberikan informasi pesan dari saya selanjutnya terkait dengan kata-kata informasikan karena masih butuh saya juga saat ini sebenarnya tapi kita ketemu yang terkait dengan hebat karena Bop jatuhnya berubah ya kan kemudian APBD pidatonya dibangun. Bokir gatalnya juga dalam satu persatu lembaga itu mendapatkan ketiganya nah ini yang menjadi pertanyaan rek dia kurangi itu khusus enggak bisa, makanya ini saya harus menghadap dulu ke inves yang mudah-mudahan masih terjadi aku masih seperti yang dulu.
Alquran turun ada asbabu muntaz babun wujud berapa angka partisipasi kasar Pendidikan Anak Usia Dini itu nggak tahu berapa 25.000 lembar besok lihat yang diambil 8 bar tahun 2023 itu ada 23.000 lembar ya makanya kalau saya ditanya berapa tuntutan tahun 2023 kepada rumus penghitungan angka partisipasi kasar. ibu-ibu.
Maka kita membuat ini spsb pada saat saya ada pertemuan di Solo kalau seandainya nggak ada terus gimana Pak untuk menghitung yang mau tak mau kita lihat lagi itu apa catatannya yang berapa ya kalau saya hafal dari mana belum saya tanda tangan stsb itu Pak sampai 23.000 kali ya Berarti 23.000 lembar berarti 23.000 anak yang keluar di tahun 2023 berarti Peraturan Walikota nomor 70 tahun 2019 sukses itu itu Asbabun nuzulnya. Makanya waktu itu, Mohammad Thamrin sebagai kepala Dinas Pak Yana untuk menghitung kita buat akhirnya Kalau ada anggarannya yang penting mah kan lembaga gratis kan gratis tulisannya. (zis)
