Nganjuk, pelopornews.co.id – Usai debat publik kedua yang dilaksanakan di gedung wanita pada sore, pada tanggal 6/11/2024. Paslon 03 serukan orasi beserta para relawan yang telah antri menunggu di pinggir jalan Yos Soedarso.
Debat publik Paslon 01, Paslon 02, Paslon 03 merupakan debat publik kedua yang mana sebelumnya para Paslon telah melaksanakan debat publik di tahap pertama di kantor JTV Surlabaya pada 16 Oktober 2024.
Pada debat publik kedua Paslon 01 Muhibin – Aushaf mengenakan setelan baju kemeja putih berkalung selendang batik dan bawahan celana hitam. Sedangkan Paslon 02 Ita – Yuli mengenakan baju batik biru bercorak kombinasi bawahan hitam. Paslon 03 Marhaen Djumadi – Tri Handy mengenakan baju kemeja krem coklat bawahan hitam serta mengenakan songkok batik kombinasi bunga warna merah.
Para pasangan calon bupati serta calon wakil bupati dalam debat publik ini masing masing mempunyai kriteria visi – misi untuk di sampaikan di debat publik yang kedua ini.
Sub Tema yang diagendakan di debat publik kedua oleh masing masing Paslon yakni : “MEMAJUKAN KABUPATEN NGANJUK MELALUI SEKTOR EKONOMI & INSFRATRUKTUR”
Arfi Musthofa ketua KPU kabupaten Nganjuk dalam pembukaan debat publik kedua menyampaikan “Terimakasih dengan kelancaran debat publik kedua dan terimakasih atas para undangan yang hadir, syukur Alhamdulillah kita semua diberikan kesehatan dan bisa melaksanakan debat publik yang kedua di sore hari ini. Semoga di debat publik yang ke 2 bisa bermanfaat dan menjadikan Nganjuk lebih maju ” terangnya.
Acara di buka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan di lanjut dengan doa dan di lanjut perkenalan serta penyampaian visi misi para paslon masing masing. Kesempatan pertama visi misi di sampaikan oleh Paslon 01 Muhibin – Aushaf dengan tema” Sarana prasarana air bersih di lingkungan kabupaten Nganjuk”
Dan yang kedua disampaikan visi misi oleh Paslon 02 Ita – Yuli Rantauwati dengan tema terkait pengairan irigasi di bidang pertanian serta meningkatkan ekonomi melalui perdagangan / UMKM di kabupaten Nganjuk juga menyampaikan tentang pendidikan sekolah di kabupaten Nganjuk.
Adapun untuk paslon 03 Marhaen Djumadi – Tri Handy dalam visi misi juga menyampaikan tentang infrastruktur jalan baik jalan kabupaten, jalan provinsi, serta jalan desa yang akan di lanjut program pengerjaan saat terpilih menjadi Bupati dan wakil Bupati Nganjuk periode mendatang.
Paslon 03 juga menyampaikan tentang kesehatan, pendidikan, serta perbantuan modal usaha baik untuk perdagangan / UMKM yang telah di sediakan oleh koperasi kabupaten Nganjuk serta tempat lokasi perdagangan untuk orang daerah kabupaten Nganjuk juga perdagangan untuk orang luar daerah kabupaten Nganjuk supaya bisa mempererat serta membantu meningkatkan perekonomian di kabupaten Nganjuk.
Saat Paslon 01 menyampaikan visi misi keseruan terjadi. Saat wakil Paslon 01 Aushaf menyerukan visi misi terjadi salah sebut. Dalam penyampaian visi misi yang seharusnya menyebut Paslon 01 dalam debat publik ke ua salah sebut kandidatnya dan wakil Paslon 01 Aushaf menyebut Paslon lain yakni Paslon 03.
Hal senada juga saat wakil Paslon 02 menyampaikan visi misi terkait Ayani Nganjuk yang akan di rombak menjadi Malioboro Jogja serta memajukan perdagangan dengan memberikan janji perbantuan modal usaha tidak menyebutkan berapa persen pinjaman modal usaha yang akan diberikan saat terpilih menjadi Bupati & wakil bupati Nganjuk.
Sedangkan Wakil Paslon 03 Tri Handy yang di dampingi Marhaen Djumadi calon bupati Nganjuk dengan santuy memberikan penyampaian visi misi baik itu tentang peningkatan perekonomian di kabupaten Nganjuk melalui perdagangan / UMKM di Kana kabupaten Nganjuk sudah mempunyai koperasi UMKM dengan modal pinjaman hanya 3 persen.
Penyampaian tentang insfratruktur jalan, sarana prasarana pengairan air bersih di kabupaten Nganjuk juga pernyataan penyampaian wakil paslon 03 sangat cepat, tepat, dan akurat.
“Nganjuk sudah berbenah baik itu pengairan, pertanian, infrastruktur jalan juga peningkatan ekonomi masyarakat kita tinggal melanjukan” `Seru Tri handy wakil paslon 03 (RATNA)