Pasuruan, Pelopornews.co.id – Pedagang atau agen pasar Bangil, kembali mendapatkan pasokan beras murah yang di gelar Dinas perindustrian dan perdagangan Kabupaten Pasuruan bersama dengan Bulog Divre Sub Malang, Senin (30/20/23) pukul 12.00 Wib.
Sebelumnya, pasar murah digelar di pasar Pandaan dan dilanjutkan di pasar bangil yang bertempat di halaman kantor UPT pasar.
Dari pantauan media ini, sekitar pukul 12.30, beras murah di bagikan kepada para pedagang atau agen yang sudah terdaftar dengan harga 51.500 per sak ukuran 5 kg.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan melalui Kabid perdagangan Dedi Irawan mengatakan, operasi pasar ini digelar oleh Disperindag kabupaten Pasuruan bekerjasama dengan Bulog Sub Divre Malang di pasar-pasar di wilayah kabupaten Pasuruan.
“Untuk Minggu ini, Disperindag kabupaten Pasuruan bekerjasama dengan Bulog Sub Divre Malang menggelar kembali operasi pasar murah tahap ke dua di Enam pasar yang ada di wilayah Pasuruan yang sebelumnya telah melaksanakan di delapan pasar.
Operasi Pasar Murah ini bertujuan untuk menekan harga beras yang tinggi dan juga menambah stok beras,” tuturnya.
“Intinya Bulog setiap harinya mengeluarkan 8 ton, untuk disalurkan ke pasar yang sudah terjadwal. Jatahnya pun setiap pasar tidak sama tergantung dari besar pasar, di Pandaan dan Bangil dapat 4 ton jelasnya.
Dedi menambahkan, untuk pedagang yang mendapatkan beras harus menjual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) beras Medium dengan harga 54.500/sak kemasan 5 Kg.
“Makanya pedagang yang menebus beras harus disertai KTP dan no Hp sebagai kontrol Disperindag dan juga Bulog, jangan sampai mereka menjual beras ini diatas harga HET.
Jika ada kepala pasar harus menegurnya,” pungkasnya jugaa di kenakan sangsi. (Arf)