Kota Pekalongan, Pelopornews.co.id –
Dalam rangka melaksanakan amanat organisasi yang tertuang dalam Ad/Art Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila ( PP ) Menggelar
Kegiatan Musyawarah Cabang ( Muscab ) Majelis Pimpinan Cabang ( MPC ) PP Kota Pekalongan Ke VII dan juga merupakan kewajiban pada 4 tahun sekali di adakan oleh ormas tersebut, pelaksanaan Muscab kali ini bersamaan dengan peringatan hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2023, acara yang bertempat di Cafe & Resto ” Di Sini Kopi ” jalan Jenderal Sudirman. Minggu 01/10
Muscab ke VII ormas PP pada tahun ini dilaksanakan untuk reorganisasi pimpinan dan kaderisasi anggota serta pengurus yang sebelumnya dilaksanakan pra muscab Sabtu, 30/09/2023 untuk membahas dan merumuskan acara muscab, dari mulai tanggal 20 – 27 September diumumkan pendaftaran kandidat calon dari empat Pimpinan Anak Cabang (PAC) PP, Barat, Timur, Utara, dan Selatan namun hingga pelaksanaan kegiatan tidak ada yang mendaftar, disamping melalui proses dan persyaratan yang harus di penuhi oleh seorang pimpinan di Ormas ini, diantara nya yang wajib setiap pimpinan PAC, MPC, MPW harus mengikuti Diklat atau Kaderisasi untuk mendapat kan sertifikat oleh Majelis Pimpinan Nasional (MPN).
Dalam Musda dihadiri Ketua MPW PP Jawa Tengah Budi Eko Purnomo (BEP) beserta jajarannya, Walikota Pekalongan yang diwakili Kepala Kesbangpolinmas Kota Pekalongan M Taufiqu Rochman, Dandim 0710/Pekalongan yang diwakili Kasdim Mayor Arh Akhmad Thohir, Kapolres Pekalongan Kota yang diwakili Kompol Siswanto, para Ketua MPC se-Eks Karisidenan Pekalongan serta ratusan anggota maupun kader PP.
Sambutan Kepala Kesbangpolinmas Kota Pekalongan M Taufiqu Rochman, mewakili Walikota Pekalongan dalam sambutannya menyatakan sudah sepatutnya yang sudah tergabung PP, memiliki nilai dan komitmen pancasila, baik secara personal maupun organisasi. Ditengah situasi saat ini, kata dia, ada beberapa tantangan yang berkembang. Salah satunya munculnya polarisasi, maka diperlukan pemahaman dalam menjaga persatuan dan ke-bhinnekaan.
Maka PP, harus turut serta, dalam membawa perubahan positif dan turut andil dalam pembangun karakter serta berkontribusi dalam pembangunan daerah maupun nasional,” terang Taufik. Pihaknya berharap, Musda bukan hanya sekedar formalitas, tetapi jadi forum merancang staretegi dalam memberikan dampak signifikan, khususnya bagi masyarakat di Kota Pekalongan.
Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Tengah, Bambang Eko Purnomo dalam kesempatan itu memberikan arahan dan penguatan kepada anggota maupun kader PP yang hadir. Dikatakan, kondisi PP di Jawa Tengah saat ini dalam kondisi solid. Dirinya berharap, anggota PP harus tetap menjaga soliditas dan kekompakan.
Disinggung terkait tahun politik, bagaimana sikap PP Jawa Tengah, BEP menyatakan anggota PP berasal dari semua golongan maupun berbagai latar belakang partai politik. Namun demikian, pada waktunya akan ada komando. “Nanti biasanya ada satu komando dari kita,” tegas BEP yang juga anggota DPRD Jawa Tengah Fraksi Partai Demokrat itu.
Dalam sambutanya Budi Yuwono selaku Ketua MPC PP Kota Pekalongan terpilih menyatakan paska Musda dalam waktu dekat akan membentuk tim formatur. Ke depan, kata dia, PP Kota Pekalongan akan menggelar diklat kaderisasi dan pelatihan manajemen berorganisasi bagi masyarakat mengacu pada AD/ART PP. “Apa yang menjadi instruksi baik dari MPW PP Jawa Tengah dan MPN PP akan kita laksanakan,” tegas Budi, usai terpilih secara aklamasi.
Feri /Tim