Lamongan

Dalam Rangka Bhayangkara Ke-77, Polsek Modo Menggelar Bakti Sosial Donor Darah


Penulis : Redaksi Pelopor 02

Dalam Rangka Bhayangkara Ke-77, Polsek Modo Menggelar Bakti Sosial Donor Darah

Lamongan, Pelopornews.co.id – Polsek Modo Polres Lamongan menggelar kegiatan bakti sosial donor darah bertempat di halaman Mapolsek Modo, Sabtu (8/7/2023).

Kegiatan bakti sosial tersebut, dengan menggandeng PT. “Ababil Group”, tim PMI, Dokkes Polres Lamongan, Babinsa 0812/12 Modo serta tim nakes Puskesmas, kegiatan donor darah sebanyak 1.000 kantong darah bisa terlaksana.

Hal ini merupakan salah satu wujud kontribusi dalam rangka Hari Bhayangkara ke- 77 sebagai aksi kemanusiaan. Alhamdulillah kami sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial donor darah ini, dan animo masyarakat luar biasa. Semoga kontribusi ini nantinya dapat memberikan manfaat,” ucap Kapolsek Modo, Iptu Anang Purwo Widodo, kepada awak media.

Iptu Anang menambahkan, kegiatan bakti sosial donor darah ini merupakan salah satu perintah dari pimpinan Bapak Kapolres Lamongan, guna semarakkan hari Bhayangkara ada kegiatan bakti sosial. Selain berupa bantuan secara langsung juga kegiatan donor darah. Karena stok darah di Lamongan masih dirasakan minim.”Insya’Allah dengan hasil yang sudah kita capai ini semoga bisa membantu yang saat ini membutuhkan darah.

Untuk pendonor darah sendiri selain dari anggota Polsek serta Bhayangkari juga diikuti puluhan pesilat dari perguruan silat yang ada di Kecamatan Modo serta masyarakat umum.

Namun sebelum peserta yang mendonorkan darah, terlebih dahulu melakukan pemeriksaan awal, seperti tensi darah hingga Hemoglobin (HB). Setelah dilakukan screening, ada sejumlah peserta yang tidak memenuhi persyaratan untuk mengikuti donor darah diantaranya karena berat badan, usia serta HB-nya rendah sehingga tidak bisa diambil darahnya,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Ahmadiyah Shandy yang mewakili Ababil Group menyampaikan, dalam pelaksanaan aksi sosial ini calon pendonor harus melalui proses asesmen medis yang ketat. Pasalnya tidak semua orang dapat mendonorkan darahnya, tergantung pada kelayakan atau kondisi fisik kesehatan masing-masing.

“Sebelumnya calon pendonor harus mengisi form data diri yang telah disediakan, selanjutnya menjalani cek kesehatan fisik oleh petugas yang akan melakukan pemeriksaan detak jantung, tekanan darah, suhu tubuh dan tingkat hemoglobin sebelum pengambilan darah,” ucapnya.

Lanjutnya, selain aksi sosial, donor darah juga berguna untuk kesehatan tubuh pendonor. Menjadi pendonor darah sukarela secara teratur adalah langkah sederhana yang dapat dilakukan setiap orang untuk memperkuat solidaritas, mendukung sistem kesehatan setempat, dan menyelamatkan nyawa.

Sekurangnya ada 241 kantong darah berhasil tersalurkan untuk kebutuhan stok darah bagi masyarakat Kabupaten Lamongan.
Karena kita semua tahu dengan tangline setetes darah bisa menyelamatkan sejuta nyawa manusia,” pungkasnya. (rid)

Leave a Reply

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE