Rembang, Pelopornews.co.id — Kepala desa pamotan kabupaten Rembang jawa tengah Yang Akrab Di Panggil Aang hari ini kamis tanggal 5 Desember 2024 resmi di laporkan beberapa awak media ke polres Rembang.
Atas di laporankan-nya kepala desa pamotan tersebut terkait ;
1. menghalang – halangi jurnalist di saat menjalankan tugasnya Dalam Mencari informasi
2. Mengancam beberapa awak media dan LSM Saat Mengambil Foto Dan Videos, mau di laporkan ke polres Rembang.
3. Mengintimidasi beberapa awak media dan Rekan rekan LSM Pada Saat Dilokasi
Kronologi awal kejadian, tepat pada hari Rabu tanggal 4 Desember 2024 siang, beberapa awak media sedang ngopi di depan taman kartini Rembang, pada saat itu. Awak media di telepon seseorang yang kebetulan warga pamotan, pada itu. Warga tersebut menginformasikan kepada awak media bahwa, di desanya ada bangunan jembatan yang baru beberapa bulan ini sudah pecah dan tanah urugnya amblas. Kamis (12/11/2024).
Setelah awak media mendapat informasi tersebut, ahirnya awak media mendatangi lokasi itu guna untuk memastikan informasi dari warga tersebut.
Setibanya di lokasi Awak media Mengambil foto Dan videos Untuk Dokumentasi informasi Yang Diterima, selang beberapa menit datanglah kepala desa Pamotan bersama rekan- rekanya pada saat awak media sedang mengambil gambar dilokasi di ketahui oleh kepala desa.
Setelah Mengetahui adanya Wartawan Saat Mengambil Gambar Di Lokasi Jembatan yang Tanahnya amblas kepala desa Pamotan langsung marah marah dengan menunjukan sikap arogansinya di depan rekan rekan awak media dan Banyak warga Yang Di Datangkan dilokasi jembatan.
Pada saat itu, intinya bangunanya tidak boleh di foto. Entah ada apa Dengan bangunan jembatan tersebut, Yang Bersumber Dari Anggaran Dana BANKEU PROVINSI Jawa Tengah Dengan Total Anggaran 150.000.000.
Pada saat itu kepala desa pamotan sempat berkata Dengan Nada Mengacam, Mengatakan,”ayo orang orang Ini di laporkan ke polres aja di buat geger sekalian, tlpon pak kasat dan orang orang ini jangan boleh balik dulu sebelum orang orang datang kesini,”Ucap kepala desa pamotan di depan awak media sambil telepon seseorang.
Awak media dan LSM berharap kepada polres Rembang polda jateng bersama jajaran, untuk segera menindak lanjuti laporan tersebut,Ketidak patasnya Sikap Seorang Kepala Desa Terhadap Kontrol Sosial Pada Saat bertugas agar di buat pembelajaran oleh figur pejabat desa yang Bersikap arogansi itu, “pungkasnya.(Wiyanto)
