Lamongan, pelopornews.co.id – Nama Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Lamongan, Ahmad Sandi, menjadi perbincangan.
Hal tersebut setelah beredar sebuah tangkapan layar story WhatsApp (WA) dengan nama “Mbah Nanang” di media sosial dengan kalimat yang diduga mempertanyakan soal kejelasan saksi yang diminta untuk mengawasi suara salah satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lamongan di tiap-tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Teguran buat Sandi ketua dpd psi lmg. Kita diperintahkan untuk bentuk saksi khususnya psi Turi untuk mencari saksi tiap TPS 1 orang untuk cabup 01 Lmg. Kita udah penuhi permintaannya. Tapi kita sebagai pengurus Turi masih di PHP. Tolong pengertiannya kalau anda berada di posisi sy sebagai sek/ben psi kecamatan Turi gimana perasaan anda (Podo ae aku wis tahu dadi boss) kudu pinter ngramut uwong,” kalimat dalam story WhatsApp itu diunggah pada pukul 01.11 wib.
Sementara itu, Ahmad Sandi, saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan WhatsApp nya, belum memberikan jawaban terkait hal tersebut.
Berdasarkan informasi, pria yang dikenal sebagai bos developer Ababil group itu tidak nampak pada saat kampanye Akbar Paslon Bupati dan Wakil Bupati Lamongan nomor urut 01, yang digelar di Desa Kemantren, Kecamatan Paciran, pada Sabtu (23/11/2024) kemarin. Padahal PSI merupakan salah satu partai pendukung Paslon tersebut, melihat Calon Wakil Bupati Lamongan nomor urut 01, Firosa Shalati, berangkat dari PSI. (rid)