BLITAR, pelopornews.co.id — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar, Supriadi, menyatakan dukungan penuh—termasuk komitmen anggaran dan kebijakan—untuk mendukung inisiatif Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang diinisiasi Polres Blitar. Ia menegaskan, program yang berfokus pada peningkatan gizi dan kesejahteraan masyarakat tersebut harus diperkuat melalui sinergi lintas sektor agar berkelanjutan dan mampu menjadi penggerak pemberdayaan desa.
Sinergi Lintas Sektor untuk Ketahanan Gizi
Pernyataan itu disampaikan Supriadi saat menghadiri peresmian SPPG di Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Kamis (13/11/2025). Acara peresmian ini menjadi simbol kuatnya kolaborasi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Blitar Drs. H. Rijanto, M.M., Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman, S.H., S.I.K., M.Si., Wakil Bupati Blitar H. Beky Herdihansah, unsur Forkopimda, serta warga sekitar.
Dalam kesempatan itu, Supriadi mengapresiasi langkah Polres Blitar yang dinilai berhasil menggerakkan kepedulian sosial dan memperkuat ketahanan masyarakat melalui pendekatan pelayanan gizi.
“Program SPPG ini bukan hanya soal makanan bergizi, tetapi juga tentang membangun kepedulian sosial dan memperkuat ketahanan ekonomi lokal,” ujarnya. “DPRD tentu mendukung penuh setiap program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.”
Komitmen Konkret DPRD: Anggaran dan Kebijakan
Supriadi menegaskan bahwa dukungan DPRD tidak hanya bersifat seremonial. Pihaknya siap memperkuat keberlanjutan SPPG melalui dukungan anggaran serta payung kebijakan yang dibutuhkan. Menurutnya, program SPPG berpotensi besar menjadi penggerak pemberdayaan masyarakat desa dan layak direplikasi secara lebih luas.
“Inisiatif seperti ini harus dijaga keberlanjutannya. Dengan dukungan anggaran yang tepat, SPPG bisa menjadi program inspiratif yang diterapkan di banyak desa,” tegasnya.
Polres sebagai Mitra Sosial dan Kemanusiaan
DPRD Blitar juga melihat adanya perubahan positif dalam peran kepolisian. Menurut Supriadi, Polres Blitar telah menunjukkan bahwa tugas kepolisian tidak sebatas penegakan hukum, tetapi juga memiliki dimensi sosial dan kemanusiaan.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Polres Blitar yang menunjukkan bahwa kepolisian bukan hanya penegak hukum, tetapi juga mitra masyarakat dalam membangun kehidupan yang lebih sehat dan sejahtera,” katanya.
Pilot Project yang Siap Diperluas
Peluncuran SPPG di Desa Jimbe menjadi pilot project bagi Kabupaten Blitar. Pemerintah daerah optimistis bahwa dengan kolaborasi antarinstansi, program ini mampu memperkuat ketahanan gizi dan mendukung visi Blitar sebagai daerah yang mandiri, sehat, dan berdaya saing.
(Indra Yani)
