PEKALONGAN, pelopornews.co.id – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Triga Nusantara Indonesia (Trinusa) menggelar pendidikan dan pelatihan (diklat) kepemimpinan bagi anggotanya. Acara yang berlangsung di YOU MAN Caffe, Desa Batursari, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan, ini menghadirkan narasumber Bayu Agung Pribadi, SKM., SH., MH., Advokat IKADIN, pada Minggu (7/9/2025).
Diklat ini bertujuan meningkatkan kapasitas anggota dalam memahami arti penting kepemimpinan yang efektif, baik di internal organisasi maupun saat terjun langsung ke masyarakat.
“Seorang pemimpin tidak hanya harus mampu menggerakkan organisasi, tetapi juga memberi teladan dan motivasi. Kepemimpinan sejati adalah ketika kita mampu melahirkan perubahan nyata bagi masyarakat, bukan sekadar jabatan atau kedudukan,” tegas Bayu Agung Pribadi.
Ia menambahkan, kepemimpinan yang lahir dari ketulusan dan keberanian mengambil keputusan akan menjadi kekuatan besar dalam mengawal kepentingan publik.
“Bangsa ini membutuhkan pemimpin yang berani, jujur, dan konsisten. Melalui LSM, kita bisa melahirkan kader-kader pejuang yang siap mengabdi tanpa pamrih,” ujarnya.
Materi diklat meliputi dasar-dasar kepemimpinan, fungsi kepemimpinan dalam lembaga, gaya kepemimpinan, hingga ciri-ciri pemimpin ideal. Peserta juga mendapatkan wawasan tentang peran strategis LSM, mulai dari advokasi, pelayanan, pemberdayaan, hingga pengawasan terhadap kinerja pemerintah maupun sektor swasta.
Ketua DPC LSM Trinusa Pekalongan Raya, Teguh Hadi Santoso atau Silfa Hadi, menegaskan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di tubuh Trinusa.
“Anggota Trinusa dituntut memiliki integritas, wawasan luas, serta kepemimpinan yang bisa menjadi teladan di tengah masyarakat. Melalui diklat ini, kami berharap setiap anggota mampu berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan publik dan menegakkan keadilan sosial,” jelasnya.
Kegiatan berlangsung penuh antusiasme, diikuti pengurus dan anggota dari berbagai wilayah. Selain sesi materi, acara juga diwarnai diskusi interaktif dan tanya jawab, yang memungkinkan peserta langsung mengaitkan teori kepemimpinan dengan praktik lapangan.
Dengan adanya pelatihan ini, LSM Trinusa menegaskan komitmennya untuk terus hadir sebagai lembaga independen, non-profit, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat luas.
(Edy)
