Bolmong, Pelopornews.co.id – Pasca peristiwa penganiayaan pada hari Minggu (23/07/2023) yang lalu sekitar pukul 18.30 WITA di Perbatasan Kelurahan Imandi dan Desa Pinonobatuan (Tambun) yang menewaskan Vicky Terok, yang mendapat perhatian serius dari pihak Jajaran Polres Bolmong.
Untuk mencegah dan mengantisipasi soal Pertikaian Antar Kampung (Tarkam) pasca kerusuhan penganiayaan tersebut, maka Kapolres Bolmong AKBP Arianto Salkery, S.H, M.H mengambil sikap tegas dan turun langsung memimpin, menggelar pasukan untuk mengamankan perbatasan Desa dan Kelurahan tersebut, Minggu (23/07/2023) yang lalu.
Nampak terpantau di lapangan Kapolres Bolmong AKBP Arianto Salkery, S.H, M.H didampingi Wakapolres Kompol Moh. Ali Tahir, S.H, Kabag Ops Kompol Suharno saat memimpin Pasukan Gabungan yang terdiri dari personel Polres Bolmong, Sat Brimob dan TNI bersiaga di Perbatasan Imandi – Tambun sampai Senin pagi (24/7/2023) yang lalu.
Kapolres Bolmong mengatakan, kegiatan Pengamanan di Perbatasan Imandi dan Tambun itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya susulan Kerusuhan Pertikaian Antar Kampung (Tarkam) dan menciptakan kondisi Kamtibmas aman pasca terjadinya Penganiayaan tersebut.
“Saya menghimbau kepada warga maupun pihak keluarga bertikai untuk menghormati proses Hukum yang saat ini lagi berjalan. Percayakanlah kepada kami untuk menuntaskan kasusnya, dan jangan ada Aksi Balas Dendam,” pungkas Kapolres Bolmong AKBP Arianto Salkery, S.H, M.H.
(Red/Denny.D/Bertus).
