Lamongan, Pelopornews.co.id – Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur Andy Firasadi, SH,.MH selalu berupaya melaksanakan program dalam hal Pencegahan Stunting dan 1000 HPK, bersama BKKBN Devi Kurniawati, A.MD.keb, acara dilaksanakan di Balai Desa Mlati, Kecamatan Kedungpring, Kabupaten Lamongan.
Kegiatan acara tersebut, dihadiri peserta Orang tua (khususnya ibu-ibu) dan Pemuda/Pemudi serta Tokoh Masyarakat, Rabu, (26/7/2023).
Pada acara itu, BKKBN Devi dalam penyampaiannya, ia mengungkapkan bahwa setiap anak stunting sangatlah butuh peran orang tua.
“Maka dari itu, diperlukan peran orang tua dalam hal pencegahan stunting kepada anak, yakni dengan memenuhi kebutuhan gizi anak. Diantaranya dengan memberikan asi eksklusif bayi berusia enam bulan. Juga rutin memeriksakan pertumbuhan dan kesehatan anak balita ke posyandu atau puskesmas terdekat. Dan memberi makanan pendamping ASI yang bergizi serta memberikan vitamin secara rutin pada anak,” ucapnya.
Pada kunjungannya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Andy Firasadi itu, mengajak masyarakat agar memperhatikan gizi kepada anak, Sehingga bisa menurunkan angka stunting.
“Kami mengajak para orang tua untuk selalu memberikan makanan yang bergizi dan seimbang kepada anak-anak, hal itu sangatlah penting peran orang tua agar lebih cepat penurunan stunting, karena ini merupakan tanggungjawab bersama,” ujarnya .
Dalam kesempatan itu, dia juga menampung aspirasi masyarakat untuk memperjuangkan pembangunan.
“Tentunya kami akan terus membantu warga. Makanya itu usulan akan perjuangkan dan sampaikan ke pemerintah,” tandasnya. (rid)
