Depok, pelopornews.co.id. – Walikota Depok Dr. KH. Mohammad Idris MA, membuka evaluasi Kinerja kota Depok oleh KPK. Yang berlangsung papa hari Selasa 25-6-2024 di latai 5 kantor walikota DepokJalan Margonda Raya Depok Jawa Barat. Acara rapat kinerja kota Depok disampaikan oleh walikota Depok KH. Mohammad Idris untuk mengevaluasi pantau terus oleh KPK Jakarta Pusat. Hal ini yang berlangsung pada hari Selasa 25-6-2024, disampaikan di lantai 5 Kantor Walikota Depok Jawa Barat. Idris mengatakan “Berharap kepada ANS kota Depok agar kerja harus terperinci dan terukur. 150 juta tapi pemberkasannya ya itu jadi keadaan alasan yang berbahaya ya coba ucapkan demikianlah proses gitu jadi kalau misalnya jadi kami sudah ukur karena di tahun sebelumnya sudah bersatu kita itu sudah ada 200 MB tinggal ketinggalan berdampak pada saat itu didalam tubuh anda berbeda tapi pada saat semua satu kami punya ide pokok satu itu”.
Walikota Depok mengatakan bahwa kita dari tiap bulannya kami sudah bergantian mencari tahu untuk mendapatkan para pemiliknya masyarakat tandasnya. Sementara itu, dari KPK bidang Pencegahan Arif SH. MH, saya baru pertama kali masuk. Oleh karena itu, saya berharap semua Dinas Badan agar memperhatikan betul apa yang saya sampaikan. Arif mengatakan saya di KPK diberikan tugas sebagai pencegahan. Nah kalau sudah terjadi korupsi bukan lagi pencegahan, tapi mempersiapkan untuk melakukan penangkapan. Kalau sudah dilakukan penangkapan, kita tanyakan kepada Dinas mana yang terlibat korupsi, tegas Arif di ruang rapat di lantai 5 Kantor walikota Depok. (zis)
