Bolmong, Sulawesi Utara, Pelopornews.co.id – Poopo Barat Kecamatan Passi Timur Kabupaten Bolaang Mongondow berduka atas meninggalnya perangkat desa, kepala dusun VI almarhumah Nelke Nirani Karundeng, S.Pd.
Almarhumah adalah suami dari Jeines Tombeg sosok yang bersahaja di lingkungan keluarga dan masyarakat.
Sangadi (Kepala desa) Poopo Barat Herman J. Momongan ketika diwawancarai mengatakan, almarhumah Nelke Nirani Karundeng adalah seorang perangkat desa, kepala dusun VI yang aktif di Desa Poopo Barat.
Tentunya sebagai pemerintah desa Poopo Barat akan melaksanakan ketentuan berdasarkan undang – undang yang berlaku seperti, Pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa tunduk pada ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2015 Tentang Pengangkatan Dan Pemberhentian Perangkat Desa sebagaimana telah diubah dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2017.
Hal ini demi memastikan pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa dilakukan secara teruji dan terukur bukan atas perasaan suka dan tidak suka kepada orang tertentu. jelas Herman Momongan.
Lanjutnya, Berdasarkan Permendagri tersebut diatur perangkat desa berhenti karena meninggal dunia, permintaan sendiri, atau diberhentikan.
dalam hal ini saya selaku sangadi (kepala Desa) di desa poopo Barat dan perangkat saya ini aktif disegala bidang.
Dan saat ini saya akan mengurus BPJS tenaga kerjanya.
Jadi perlu saya berikan klarifikasi agar supaya dari pemerintah tahu bahwa saya akan melaksanakan tugas – tugas dari sangadi.
Jadi keberadaan keluarga ini tentunya memang baik dalam tugas.
Dalam melaksanakan tugas, kemasyarakatan pemerintahan dan pembangunan ibu almarhumah ini, sejak di lantik kurang lebih 5 tahun mempunyai kartu BPJS Ketenagakerjaan yang aktif sampai saat ini sehingga berhak menerima santunan kurang lebih 40 juta sesuai dengan aturan dari BPJS.
Menurut Herman Momongon almarhumah Nelke Nirani Karundeng, beliau ada beberapa tugas yang melelahkan sehingga dia timbul satu penyakit kira – kira penyakitnya asam lambung sesuai dengan informasi yang didapatkan di rumah sakit prof kandow.
Tentunya saya memberikan harapan karena upacara pemakaman akan dilaksanakan hari Selasa 9 april 2024 pukul 11.00.
Pesan dan kesan, semoga keluarga yang ditinggalkan tersebut tabah menerima pernyataan Tuhan karena yang diberikan Tuhan adalah yang terbaik, dan Dia adalah sang pemilik kehidupan umat manusia. pungkas Herman Momongan.
Pantauan media ini masyarakat yang ada di desa Poopo bersatu datang berbondong bondong melayak di rumah duka, menandakan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya perangkat desa, kepala dusun VI di desa Poopo Barat almarhumah Nelke Nirani Karundeng, S.Pd. (Feki Sajow)
