Pelopornews.co.id – Samosir – Dua orang tewas serta sembilan orang kritis dalam kecelakaan bus membawa belasan penumpang yang masuk ke jurang di jalan raya Desa Sinagauruk Pandiangan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir, pada Selasa (11/04/2023).
Kedua korban tewas dan mengalami kritis itu sesuai keterangan berhasil dihimpun dari pihak kepolisian berasal dari desa tidak jauh dari titik lokasi kecelakaan (laka).
Mereka masing masing yakni Esmi br Sitohang (73) warga Desa Sinagauruk Pandiangan, Agustina br Sihotang (40) warga Desa Pananggangan, Kecamatan Nainggolan.
Sementara untuk korban kritis dan saat ini menjalani penanganan medis di RSUD Hadrianus Sinaga, Pangururan, merupakan warga sekitar lokasi kejadian, yakni Masnur Samosir (66), Lukas Maruli Sinaga (15), Tiawan br Purba (52), Sabrina br Sinaga (3), Asima br Tambunan (35), Remida br Situmorang (65), Sinta br Tamba (43), Arnita br Sinaga (42), dan Tioro br Lumban Siantar (75)
“Data sementara ada dua orang korban meninggal dan sembilan orang mengalami kritis masih ditangani di rumah sakit. Mengenai penyebab pasti masih diselidiki. Saat ini fokus evakuasi dan penanganan para korban dulu,” kata Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman, Selasa (11/04/2023) di RSUD Hadrianus Sinaga ketika melihat kondisi para korban.
Bus bernomor polisi BB 7009 LC itu diinformasikan membawa 15 penumpang yang hendak menuju Desa Sinagauruk Pandiangan, Kecamatan Nainggolan sepulang dari hari pekan di Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan untuk mengantarkan sewa.
Bus diduga kehilangan kendali saat berada di tanjakan mengakibatkan kendaraan tersebut mundur dan jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter.
Kasus laka tunggal tersebut masih ditangani oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Samosir untuk penanganan lebih lanjut.
Kabar kecelakaan maut ini pun diterima warga sekitar pukul 15.00 WIB yang kemudian disebarluaskan. (Val-21/Pel-FA).
