Depok, Pelopornews.co.id – Staf Ahli bidan SDM dan Kemasyarakat Sekda kota Depok Dia Sahdia membuka acara forum Rencana kerja. Forum Rencana Kerja Dinas Kesehatan kota Depok tahun 2025.
Dengan Tema : meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pemenuhan Standar Pelayanan Bidang Kesehatan dan penguatan kemitraan menujuh Depok yang maju berbudayan dan sejahterah.
Pebicara atsu Narasumber Rudi Kurniawan SE dan Dadang Wihana prof..Dr.Purnawan Junaedi Mph.PHo.dan dr.Mery Liziawati
dr.Agus gozali membaca doa dan ketua panitia forum rencana kerja walikota Depok yang di wakilih oleh Staf Ahli bidang Sumberdaya manusia sdm dan Masyarakat sekda kota Depok Dia Sahdia mengatakan bahwa pembangunan di seluruh Indonesia harus melataskan semua, Alhamdulillah jeberhasilan atas kerja sama kita Mulai dari masyarskat sekota Depok, Kemudia membacakan hasilan yang di raih oleh Dinas kesehatan kota Depok.
Kemudian masih banyak warga masyarakat kota Depok. Di perlukan kerja sama kita semua. Kepala Dinas Kesehatan kora Depok Mery Liziawati, Mengatakan dalam paparannya ketersediaan fasilitas kesehatan ukmb kota Depok. Puskesmas 38 Rumah Sakit, Klinik 2491.
Sotk Dinas kesehatan Depok, Sotk RSUD Tema pembangunsn 2024 dia tahun ini dan 2025. Nanti kita bisa terus menurunkan AKI dan AKB. Kemudian stunting, starting kita dan sebutkan pembangunan RPJMD tahun 2025.
Isu strateg berdasarkan 24 berdasarkan ssgi 2023 kita masih 12,6 yang kita masih menunggu hasil 2023, Angka strategi kita belum keluar tetapi kita sangat mengharapkan bisa tercapai Zero newspati. Merupakan juga hal yang menjadi tugas kita bersama lalu bagaimana kita bisa mencapai pendapatan turunan samping danĀ tentunya Zero news counting. Kemudian universal had coverage tadi sudah dipaparkan dengan track drama Traveloka, Kita sudah juga mencapai uhc di akhir 2020 3 kemarin sudah mencapai 95% dan di awal 2024.
Kita sudah mencapai 98% di 2025 harapannya bisa 100%, Dengan tentunya tidak mengandalkan kemudian melalui segmen PBB seperti harapannya segmen Mandiri itu juga bisa terus kita dapatkan. Kemudian SDM bidang kesehatan ini kita, Upayakan bisa mencapai target 12 SPM bidang kesehatan bisa pesan ke 100% kemudian pencegahan selanjutnya.
Tentunya bukan hanya penyakit menular penyakit tidak menular ini juga jadi perhatian buat kita bersama-sama pilar SPBU. Sudah kita raih kita sudah meraih odf, Sudah mulai penghargaan obs kita beranjak ke pilihan, Selanjutnya gelar cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, Kemudian ee terkait dengan ee pertambahan dia tanpa rumah tangga ini baru rumah tangga dan air minum dan makanan dia ini. Tapi karena produknya yang perlu kita bisa rais untuk bisa kita fermentasikan dengan akuntansi pelayanan publik dengan nilai kaki nilai kekuatan masyarakat ya jumlah pengaduan publik ini harapannya.
Dengan kita terus meningkatkan kualitas layanan kita bisa terus eee diturunkan, Jumlah pengaduan dinaikkan menjadi kekuasaan masyarakat dan juga nilai sakit kita bisa terus baik. Kemudian pemenuhan sumber daya yang bermutu bukan hanya terkait SDM atau tenaga tetapi juga tanaman prasarana obat yang HP. Terkait dengan perizinan, Kemudian pemikiran kesehatan ya pembicaraan yang sudah sangat baik dengan pihak swasta perguruan tinggi ya akademisi. Kemudian media dan masyarakat tentunya ini akan menjadi modal bagi kita semua.
Untuk kita mencapai target di bidang kesehatan tangan sehat aman dan enak ini juga menjadi target kita. Kita sudah bisa meraih penghargaan kota mudah-mudahan ini terus bisa kita tingkatkan kesehatan jiwa terutama pada deteksi dini. (azis)