Pekalongan , Pelopornews.co.id — Program Dana Desa tahap akhir terkait Pengaspalan Jalan Gg 1 Desa Paweden Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan diduga kurang transparan dan tidak memenuhi spesifikasi pasalnya hasil pekerjaan aspal yang baru berumur beberapa bulan dikerjakan akhir tahun 2024 lalu kini sudah amblas dan banyak yang berlubang.
Menurut Keterangan Sekdes Desa Paweden Bahrul Fathikin pihaknya membenarkan kalau memang pada amblas dan berlobang dikarenakan faktor cuaca, sering hujan pada saat pengerjaan berlangsung.
Ia mengatakan kalau proyek pengaspalan jalan di Gg 1 tersebut menggunakan Dana Desa tahap akhir dengan pagu anggaran senilai Rp.160.000.000 juta pada akhir 2024 lalu.
“Sebelum pengasapalan sudah di buat makadam dulu, kalau pada ambles dan rusak berlobang mungkin kemarin pas hujan pak, dan kalau yang mengerjakan aspal itu kontraktornya saya kurang tau namanya” ujarnya. Senin (13/1)
Terpisah ketika awak media konfirmasi ke ALI AKBAR, S.IP, MM selaku Camat Buaran pihaknya mengatakan kalau belum monev atau sudah coba nanti tak koreksi, terkait pekerjaan tersebut kami belum mengetahui kalau sekarang sedang perbaikan, nanti segera akan kami sampaikan permasalahan ini ke Kepala Desa Paweden.
“Terima kasih atas informasi yang di sampaikan, pokoknya Jangan dibikin pusing lah nanti saya akan sampaikan ke Kadesnya dulu agar bisa dikomunikasikan baik-baik kan media sebagai mitra pemerintah desa harus selalu bersinergi” Ungkapnya.Selasa (14/1/2025)
Sampai berita ini tayang Kepala Desa Paweden, Rian Sukmo Pratoto, belum dapat di temui, di kantor desa dan cenderung mengabaikan awak media yang berkomunikasi baik melalui telepon maupun chat WhatsApp.(Edy/FF)
